cover
Contact Name
M. Hidayat
Contact Email
tetta01file@gmail.com
Phone
+6285338483050
Journal Mail Official
jurnalistiqra@uindatokarama.ac.id
Editorial Address
Jln. Diponegoro No 23 Bumi Bahari Palu, Sulawesi Tengah
Location
Kota palu,
Sulawesi tengah
INDONESIA
ISTIQRA: JURNAL HASIL PENELITIAN
ISSN : 2338025X     EISSN : 24771759     DOI : https://doi.org/10.24239/ist.v10i2
Jurnal Istiqra berfokus pada hasil penelitian teoritis dan empiris dibidang Humaniora, Pendidikan, Hukum, Manajemen dan Kajian Islam. Ruang lingkup kajian dalam jurnal Istiqra meliputi hasil eksplorasi pandangan alternatif, kritik dan rekonseptual khususnya yang berkaitan dengan tema Humaniora, Pendidikan, Hukum, Manajemen dan Kajian Islam.
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021" : 10 Documents clear
Kepatuhan Hukum dan Perubahan Sosial (Analisis Sosiologi Hukum Terhadap Perda No. 6 Tahun 2012 Tentang Penertiban Ternak di Kota Palu) M. Taufan; Sitti Nurkhaerah Palu
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.787

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab ketidakpatuhan masyarakat pemilik sapi dalam melaksanakan Perda No. 6 Tahun 2012 tentang penertiban ternak di kota Palu. Lokasi penelitian adalah Palu Selatan, khususnya di Kelurahan Birobuli Utara. Metode yang digunakan adalah kualitatif-naturalistik. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa masyarakat belum mematuhi Perda No 6 Tahnn 2012 tentang Penertiban Ternak dalam wilayah kota Palu, disebabkan oleh faktor (1) nilai-nilai baru yang terdapat di dalam Pcrda No. 6 Tahun 2012 bertentangan dengan nilai-nilai lama yang dianut pemilik sapi; (2) risiko atau akibat perubahan yang terjadi tidak lcbih menguntungkan terbadap peiekonomian dan kepentingan keluarga; (3) pemilik sapi tidak mempunyai pemahaman mengenai ketentuan yang berlaku dan terhadap perubahan sosial yang tengah terjadi; (4) Sikap dan pcrilaku petugas serta pelopor perubahan kurang konsisten dan agak diskriminatif; dan (5) fasilitas yang kurang memadai.
Membangun Budaya Sekolah Melalui Pengembangan Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 3 Palu Elya
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.801

Abstract

Penelitian ini membahas bagaimana membangun budaya sekolah melalui pengembangan pendidikan agama Islam di SMA Negeri 3 Palu. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan melestarikan school culture (budaya sekolah) yang berkarakter dan kokoh. Target khusus yang dicapai adalah bagaimana seluruh warga sekolah dapat berpartisipasi dan mengaplikasikan budaya religius, budaya tim work dan budaya leadership dalam berinteraksi baik di dalam kelas maupun di luar kelas dengan berbagai program yang telah disusun oleh sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, data yang diperoleh melalui hasil observasi, wawancara dan dokumentasi, foto lokasi dan perilaku seluruh warga sekolah SMA Negeri 3 Palu. Data dianalisis dengan model Hubberman yang meliputi pengumpulan data, analisis data, verifikasi data dan reduksi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga komponen budaya sekolah yang dikembangkan di SMA Negeri 3 Palu, adalah: pertama,budaya religius, yaitu budaya menanamkan perilaku dan tatakrama yang tersistematis dalam pengamalan agamanya masing-masing sehingga terbentuk kepribadian dan sikap yang baik (akhlaqul Karimah) serta disiplin dalam berbagai hal, baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Kedua, budaya tim work adalah Menanamkan rasa kebersamaan dan rasa sosial melalui kegiatan bersama.Bentuk kegiatan Masa Orientasi Sekolah (MOS), kunjungan industri, Parents Day, bakti sosial, teman asuh, Sport And Art, Kunjungan Museum, Pentas Seni, Studi banding, Ekskul, Labs Channel, Labs TV, Labs Care, Pelepasan Siswa, Seragam Sekolah, Majalah Sekolah, Potency Mapping. Ketiga, budaya kepemimpinan (Leadhership),adalah menanamkan jiwa kepemimpinan dan keteladanan dari sejak dini. Bentuk Kegiatan, Career Day; budaya kerja keras, cerdas dan ikhlas, budaya Kreatif; Mandiri dan bertanggung jawab, budaya disiplin, lintas juang OSIS, ceramah umum, upacara bendera, Olah Raga Jumat Pagi, studi kepemimpinan siswa, LKMS, OSIS. Dengan motto yang disepakati bersama oleh sekolah misalnya kreatif dan berprestasi, akan menjadikan sekolah itu unggul dan berkualitas. Implikasi penelitian ini diharapkan bahwa budaya sekolah (school culture) harus tetap kokoh dan terjaga bahkan pihak sekolah siap membagi pengalaman atas prestasi sekolah adiwiyata nasional yang diraih, kepada sekolah-sekolah lainnya yang ada di Sulawesi Tengah.
Desain Perkuliahan Evaluasi Pendidikan Melalui Google Clasroom pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Palu Erniati
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.802

Abstract

Pembelajaran evaluasi pendidikan melalui google classroom memberi kemudahan bagi mahasiswa dan dosen dalam proses perkuliahan karena adanya jalinan komunikasi secara langsung dan jelas, terutama komunikasi mengenai tugas dan materi yang disampaikan. Aplikasi pembelajaran modern ini juga sangat menunjang dan membuka wawasan baru khususnya terhadap diri kami sendiri dan memotivasi para mahasiswa untuk mengerjakan dan mengumpulkan tugas dengan tepat waktu. Aplikasi google classroom membuat para mahasiswa dalam perkuliahan menyenangkan sehingga mahasiswa merasa nyaman dalam mempelajari sesuatu sehingga belajar tidak lagi menjadi sebuah beban dan berani untuk terus bereksplorasi dan bereksperimen terhadap pengetahuan yang dipelajarinya.
MITOLOGI DALAM TEORI GENETIK KONRAD Z. LORENZ: PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM Hamlan Andi Baso Mala; Andi Makarma
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (970.751 KB) | DOI: 10.24239/ist.v9i2.803

Abstract

This paper criticizes Konrad Lorenz's genetic theory which says humans are social animals. Lorenz describes animal social behavior which is implemented in human social behavior. The argument built by Lorenz focuses on human social behavior due to biological causes. This paper is a discourse analysis in the study of literature by using the approach of social and Islamic education theories. The findings of this study, first; Lorenz is of the view that human social behavior originates from genetics. He studied animal social phenomena to be applied to human social behavior which has a different biological structure from animals. Second; Lorenz's argument that humans are the same as animals because their innate instincts are very debatable. Third; From the perspective of Islamic education, Lorenz argues is very disproportionate because the biological structure of humans is different from the biological structure of animals. The weakness of Lorenz's genetic theory of human behavior is that it places too much emphasis on the biological aspect alone or in the narrative "humans are social animals", this theory can be accepted as mythology in the paradigm of academic studies. Keywords:
IMPLEMENTASI PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) AL AZHAR MANDIRI PALU Jihan; Sri Dewi Lisnawati
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.804

Abstract

Penelitian ini membahas tantang impementasi Penguatan pendidikan Karakter (PPK) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al Azhar Palu, dengan permasalahan Bagaimana implementasi penguatan pendidikan karakter di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Al-Azhar Mandiri Palu? Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini adalah Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter di SMP Al Azhar Mandiri Palu dilakukan dengan cara mengintegrasikan ke dalam tiga poin kegiatan yaitu intrakurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler. Dalam kegiatan intrakurikuler, penguatan nilai-nilai karakter yang diintegrasikan dalam setiap mata pelajaran dilakukan dengan penyusunan perangkat pembelajaran oleh semua pendidik dengan memuat nilai-nilai karakter yang akan dikembangkan. Nilai-nilai tersebut dicantumkan dalam silabus dan RPP, yang selanjutnya dikembangkan dalam proses pembelajaran. Kegiatan kokurikuler dilaksanakan sebagai pendukung kegiatan intrakurikuler yang dimaksudkan untuk lebih memperdalam dan menghayati materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler di dalam kelas. Contohnya dengan memberi tugas pekerjaan rumah, memperdalam materi dengan membaca buku-buku di perpustakaan yang ada kaitannya dengan materi pembelajaran di kelas, maupun melakukan percobaan dan praktek di laboratorium. Dalam hal ini nilai-nilai karakter yang dikembangkan adalah nilai integritas, tanggung jawab dan mandiri. Sedangkan untuk kegiatan ekstrakurikuler di SMP Al Azhar Mandiri dilaksanakan melalui tiga kegiatan yaitu kegiatan keagamaan, olah raga dan pembiasaan. Nilai karakter yang diharapkan pada kegiatan ekstrakurikuler adalah nilai religius, berani, peduli lingkungan dan disiplin.
Character Education Development with Literature: Introducing Intercultural Character Model (ICM) in English Learning through English Literature at Indonesian’s International Islamic Senior High School Students. Juliastuti; Fitriningsih Palu
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.805

Abstract

Multicultural is like two blades, one side make our nation rich in cultural treasures, but on the other hand, is prone to cause conflicts, disputes and conflict. One of the efforts to strengthen national resilience is developing character education. Implementation of character education through intercultural understanding must see three aspects namely: paradigm shift, material education and learning methods. One way to bring character education into a solid curriculum is to make it part of the language program by instilling character learning through reading and language arts through high quality literature. As an international class representation of the scope of the department of religion that produces religious students and masters science and technology (IPTEKS) Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendikia (MAN IC) Palu, South Sulawesi, Indonesia was chosen as a place to conduct research in character development interculturalists through teaching literary works both in learning English (as a foreign language or English as Foreign Language / EFL). This study uses a questionnaire based inquiry approach to the statistical survey method in three different sample groups of students. The group of students that became the sample covered a different age range aged 13-15 years in three groups. After the introduction of numbers in ten questions about whether students and the public need literary works in English to get to know the culture of the target language and to know the intercultural character, the number obtained is 100% YES. The values contained in English literature are the highest choices of the three groups namely strength of character (heroic), honest and truth. The second highest reason chosen was due to aesthetic or beauty. In the interview session heroic literary works (action) occupy the highest number of literary works of their choice. In contrast, values, opinions and perspectives, among cultures, are not represented. It is concluded that Intercultural Character Model very much needed.
URGENSI PENERAPAN BEBERAPA METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB YANG EFEKTIF DALAM MENINGKATAKAN KEMAMPUAN MEMBACA KITAB KUNING PADA MAHASISWA PRODI PBA FTIK IAIN PALU Ahmad Asse; Ahmad Sehri
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.806

Abstract

Penelitian ini berjudul “URGENSI PENERAPAN BEBERAPA METODE PEMBELAJARAN BAHASA ARAB YANG EFEKTIF DALAM MENINGKATAKAN KEMAMPUAN MEMBACA KITAB KUNING PADA MAHASISWA PRODI PBA FTIK IAIN PALU”. Fokus permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana penerapan beberapa metode pembelajaran bahasa Arab yang efektif dalam meningkatakan kemampuan membaca kitab kuning pada mahasiswa Prodi PBA FTIK IAIN Palu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan beberapa metode pembelajaran bahasa Arab yang efektif dalam meningkatakan kemampuan membaca kitab kuning pada mahasiswa Prodi PBA FTIK IAIN Palu. Penelitian dilakukan di Jurusan/Program Studi PBA FTIK IAIN Palu. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research ) yang memberikan gambaran situasi dan kejadian secara sistematis, utuh serta aktual, mengenai faktor-faktor dan sifat-sifat yang saling mempengaruhi, serta menjelaskan hubungan dari permasalahan yang sedang diteliti. Teknik pengumpulan data dengan studi lapangan, wawancara mendalam dan observasi. Data yang didapat di lapangan kemudian dianalisis dan disusun dalam draft tanya jawab antara peneliti yang kemudian membuat kesimpulan umum untuk dilaporkan sebagai hasil dari penelitian yang telah dilakukan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan beberapa metode di kalangan mahasiswa IAIN Palu tidak berjalan dengan efektif kecuali metode qawaid tarjamah, sebagaimana yang diamanatkan dalam kurikulum tahun 1998. Tidak adanya titik temu antara kurikulum dan pelaksana kurikulum dalam hal ini dosen yang menjadi faktor utama tidak terselenggaranya metode tersebut sesuai dengan harapan. Sedangkan metode qawaid tarjamah lebih efektif dibanding metode lainnya. Selain itu, keterampilan berbahasa dan membaca kitab kuning yang dimiliki oleh mahasiswa IAIN Palu sangat dibawa standar walaupun metode qawaid tarjamah sangat berpengaruah tapi tidak maksimal, ini diakibatkan oleh penerapan metode langsung yang menggunakan teori nazariyah al-wahdah, namun tidak terdapat kemantapan dalam membaca dan menerjemah.
BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PRAKTEK MEDIASI PADA KASUS SYIKAK DI KUA KECAMATAN LO. BANGKURUNG KABUPATEN BANGGAI LAUT (PENDEKATAN PSIKOLOGI) Rusli Takunas; Kasmiati Palu
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.807

Abstract

Salah satu alasan yang mendominasi terjadinya perceraian di rumah tangga adalah adanya syikak, yaitu perselisihan dalam perkawinan yang tidak dapat diselesaikan oleh suami isteri. Penelitian ini difokuskan pada pokok masalah: Bagaimana mediasi yang dilakukan aparatur KUA Kecamatan Lo. Bangkurung dalam penyelesaian kasus syikak di Kecamatan Labobo dan Bangkurung? Dengan tujuan untuk mengetahui proses mediasi dan implementasi teknik bimbingan dan konseling pada kasus-kasus syikak yang dilakukan aparatur KUA Kecamatan Lo. Bangkurung pada penyelesaian kasus syikak. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode studi kasus (dirasah al-halah), yaitu meneliti tentang kasus-kasus yang terjadi dalam satu komunitas yang diteliti, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini Pendekatan psikologis, dan Sosiologis, Dengan menggunakan tiga teknik pengumpulan data, yaitu : observasi, wawancara, dan dokumentasi, analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Data-data disajikan secara deskriptif-fenomenologis. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Proses mediasi yang dilakukan melalui empat tahapan, yaitu: Pertama, Seleksi Kasus (Screening) yang Memerlukan Mediasi, Kedua Persiapan Mediasi, . Ketiga, Pertemuan Awal, Keempat, Tahap Mediasi, Dan Implementasi teknik bimbingan dan konseling efektif mendukung keberhasilan proses mediasi kasus-kasus syikak ditinjau secara psikologis disebabkan beberapa hal, yaitu: Pertama, Pengelolaaan Kesan (Impresssion Management) sebagai Konselor, Kedua, Pembentukan Raport, Ketiga, Mengelola Frustasi Klien. Data tersebut menperlihatkan bahwa tingkat keberhasilan mediasi KUA Kecamatan Lo. Bangkurung selama tahun 2016 s.d. 2017 terlihat tinggi, yaitu 16 kasus atau 80 %, sedangkan tingkat kegagalannya sangat rendah, yaitu 4 kasus atau 20 %. Dari 4 kasus yang gagal dimediasi maka, yaitu 3 kasus syikak akibat penelantaran keluarga dan 1 kasus syikak disebabkan kawin paksa. Hal ini menunjukkan bahwa implementasi metode bimbingan dan konseling berhasil mendukung efektivitas mediasi tersebut. Implikasi penelitian ini menunjukkan bahwa Proses mediasi terhadap kasus syikak yang dilakukan oleh Kepala KUA Kecamatan dapat menjadi salah satu pilihan utama untuk menyelesaikan syikak tersebut sebagaimana ditunjukkan oleh penelitian ini. Apabila mediasi menciptakan kesepakatan damai di antara suami isteri maka maka perdamaian tersebut dikukuhkan dalam bentuk perjanjian tertulis yang menjadi pegangan utama suami isteri sebagai para pihak yang dimediasi. Proses mediasi seperti ini lebih efisien karena tidak memerlukan biaya dari pada diselesaikan secara litigasi melalui lembaga peradilan, serta lebih efektif karena diselesaikan secara mufakat di antara kedua belah pihak, hasilnya berupa konsensus yang dituangkan dalam perjanjian tertulis yang ditaati oleh kedua belah pihak sehingga menghindari munculnya perselisihan yang sama di kemudian hari, dan dapat menghindarkan perceraian.
TIPOLOGI KEPEMIMPINAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM Faisal Daut; Hamka
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (801.137 KB) | DOI: 10.24239/ist.v9i2.825

Abstract

The article examines typology of leadership in Islamic education institution. It is particularly aimed to portray how the approach, models, and typologies construct leaderships in Islamic education institution. The article employs qualitatif interpretive paradigm which is fully based on the library research while content analysis is made use. The results of the study show that leadership is an action, activity of a person or leader to move, engage, influence, motivate other people/groups to achieve organizational goals. The study further shows that there are different types of leadership. First, the Ohio study of leadership stresses on the ability, skill, and level of influence that a person partakes from which he or she develops two dimensional leaderships: initiating structure and considerate. Second, the Michigan study of leadership concerns more on productivity of employees as the result of effective leadership. Third, the democratic leadership is in great demand in contemporary Islamic education institution because this type of leadership enables all stakeholders to prompt effective participations in an organization. To sum up, the article is expected to provide new insights for leaders in Islamic education institution to transform their leaderships to all stakeholders of the organization to achieve its ultimate goal.
PENERAPAN DISTANCE LEARNING PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI DI SMA NEGERI KOTA BIMA Andi Achruh; Saprin; isradin isradin
ISTIQRA Vol. 9 No. 2 (2021): Juli - Desember 2021
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24239/ist.v9i2.1145

Abstract

Analisi perencanaan pembelajaran jarak jauh serta proses pelaksanaan pembelajaran jarak jauh dan evaluasinya pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Karakter di SMA Negeri Kota Bima. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, lokasi penelitian di Kota Bima, dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Kemudian teknik pengolahan data ialah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persiapan guru dalam penerapan pembelajaran jarak jauh menggunakan aplikasi Whatsapp proses Pembelajaran Jarak Jauh dimulai dengan menyiapkan media perangkat pembelajaran sementara pelaksanaannya terdiri dari pengenalan kegiatan, inti kegiatan dan kegiatan Menutup setelah itu berulah dievaluasi kegiatan dengan mengacu pada aspek kognitif, efektif dan psikomotorik.

Page 1 of 1 | Total Record : 10